0 Desain Evaluasi Dampak Program PNFI

Salah satu tugas pokok Penilik sebagaimana yang tertuang dalam Permenpan dan RB No. 14 Tahun 2010 tentang Jabatan Fungsional Penilik dan Angka Kreditnya  adalah melaksanakan Evaluasi Dampak Program PNFI.  Evaluasi dampak program PNFI atau pasca program dimaksudkan untuk menemukan dan menilai manfaat serta pengaruh program yang telah dilaksanakan, baik  terhadap produktivitas penyelenggaraan maupun organisasi PNFI.

Kegiatan evaluasi dampak program PNFI itu sendiri  mencakup 5 kegiatan pokok, yaitu :

1.    Menyusun desain evaluasi dampak program PNFI;

2.    Menyusun instrumen evaluasi dampak program PNFI;

3.    Melaksanakan dan menyusun laporan hasil evaluasi dampak program PNFI;

4.    Menyiapkan bahan presentasi; dan

5.    Melakukan presentasi hasil evaluasi dampak program PNFI.

Berkaitan dengan desain evaluasi dampak, berikut adalah contoh sistimatika penyusunan desain evaluasi dampak program PNFI :

Sampul (Cover)

Halaman Identitas dan Pengesahan

A. Judul

B. Latar Belakang Masalah

C. Tujuan Evaluasi

D. Konteks Program PAUDNI yang Dievaluasi

E. Keluaran Yang Diharapkan

F. Manfaat

G. Fokus dan Pertanyaan Evaluasi

H. Model dan Metode Evaluasi

1. Model evaluasi

2. Jenis data yang dibutuhkan

3. Sumber data dan cara memilih sampel

4. Instrumen pengumpul data

5. Pengolahan dan analisis data

6. Jenis dan bentuk pelaporan

I. Jadwal Kegiatan

J. Biaya Kegiatan

K. Personalia Pelaksana

L. Daftar Pustaka

M. Lampiran-Lampiran:       1. Skenario atau Instrumen Evaluasi       2. Curriculum Vitae semua Tim Pelaksana

Adapun deskripsi dari tiap-tiap komponen di atas , dapat diikuti pada bagian berikut :

Sampul (Cover) Pada halaman sampul minimal tercantum: logo lembaga, judul kegiatan evaluasi, nama ketua dan anggota tim, identitas lembaga, dan tahun pelaksanaan. Format sampul hendaknya sesuai dengan.

Halaman Identitas dan Pengesahan Halaman pengesahan memuat judul kegiatan evaluasi, identitas ketua tim, nama anggota tim, waktu kegiatan, biaya yang dibutuhkan, disetujui oleh Konsultan Teknis dan diketahui oleh Ketua Balai atau yang ditugaskan.

A.    Judul Evaluasi Dampak Judul hendaknya singkat (maksimal 15 kata); spesifik; cukup jelas menggambarkan tahapan program dan aspek yang akan dievaluasi

B. Latar Belakang Masalah Latar belakang masalah memberikan orientasi atau menggiring perhatian pembaca kepada permasalahan/fokus evaluasi program/dampak yang akan dilakukan. Fenomena, alasan, atau faktor pendorong dilakukan evaluasi bukan dihasilkan dari kajian teoretik atau sekedar kutipan pasal-pasal dari perundangan, melainkan harus lebih ditekakan pada kebutuhan, kepentingan, dan manfaat evaluasi dampak yang akan dilakukan. Masalah dapat terinspirasi dari hasil kebijakan, hasil penelitian, komplain pelanggan, dan kebutuhan pihak tertentu untuk mengetahui hasil evaluasi. Fokus dan masalah evaluasi yang akan dilakukan digali atau didiagnosis secara kolaboratif dan sistematis oleh tim evaluator dan para pemangku kepentingan PAUDNI yang nyata dihadapi  penyelenggara, tutor, pengambil kebijakan (regulator), dan warga belajar di praktek-praktek PNF.

C. Tujuan Evaluasi Tujuan evaluasi yang direncanakan harus bersifat penting dan mendesak untuk diketahui, serta dapat memberikan masukan dalam pengambilan keputusan dilaksanakan dilihat dari segi ketersediaan waktu, biaya dan daya dukung lainnya yang dapat memperlancar kegiatan evaluasi tersebut.  Identifikasi masalah evaluasi sjauh mungkin disertai dengan data pendukung, selanjutnya masalah evaluasi PAUDNI itu dianalisis untuk menentukan arah pertanyaan evalasi. Rumusan tujuan evaluasi hendaknya bersifat indikatif, spesifik, dan terukur.

D. Konteks Program PAUDNI yang Dievaluasi Adalah rankuman diskripsi tentang program PAUDNI yang akan dievaluasi, yang meliputi latar belakang, sasaran, tujuan, manfaat, waktu, dan uraian lain yang menggambarkan program PAUDNI yang akan dievaluasi. Deskripsi konteks program PAUDNI ini sejauh mungkin disertai dengan data pendukung yang relevan, misanya dokumen-dokumen, sebaran alumni, dan gambaran lainnya untuk menentukan arah pertanyaan evaluasi. Bahan dasar untuk menulis bagian ini adalah buku/dokumen laporan program PAUDNI terkait.

E. Keluaran Yang Diharapkan Keluaran yang diharapkan menggambarkan informasi yang akan didapat dari kegiatan evaluasi yang akan dilakukan yang berguna bagi perbaikan program PAUD dan pengembilan keputusan tentang progran PAUDNI. Dalam kalimat lain, keluaran yang diharapkan menggambarkan informasi apa yang ingin didapat dari kegiatan evaluasi ini. Keluaran hendaknya dirumuskan dalam butir-butir satuan yang operasional.

F. Manfaat Manfaat adalah keuntungan praktis dari hasil dan temuan evaluasi yang akan didapat, khususnya bagi perbaikan mutu kebijakan, disain, dan praktek PAUDNI saat ini maupun yang akan datang. Apabila memungkinkan, perlu juga dikemukakan manfaat hasil dan temuan evaluasi bagi penyelenggara, tutor, warga belajar,  pengambil kebijakan, dan teori PNFI.

G. Fokus dan Pertanyaan Evaluasi Karena evaluasi PAUDNI dapat dilakukan pada awal, tengah, akhir, dan pasca kegiatan, pun dapat dilakukan berdasarkan model dan teori tertentu, maka dibutuhkan penetapan fokus dan pertanyaan evaluasi agar evaluasi dapat terarah. Dalam menetapkan fokus dan pertanyaan evaluasi perlu memperhatikan pada tahap mana evaluasi dilakukan dan informasi apa yang dibutuhkan.

H. Model dan Metode Evaluasi Menggambarkan model dan unsur-unsur metode evaluasi yang akan digunakan, mulai dari pendekatan, jenis, dan disain sampai dengan analisis data. Komponen yang perlu diuraikan tergantung pendekatan evaluasi yang dipilih (kuantitatif atau kualitatif). Untuk pendekatan kuantitatif minimal terdiri atas: pendekatan, jenis dan disain evaluasi (termasuk prosedur evaluasi), lokasi evaluasi, responden/informan dan cara mengambil sampel untuk sumber data, jenis data yang dibutuhkan, instrumen dan pengembangannya,  dan analisis data. Untuk pendekatan kualitatif minimal terdiri dari: pendekatan, jenis dan disain, lokasi, subjek dan sumber data (informan), kehadiran evaluator, uji keabsahan data (kredibilitas, dependabiltas, konfirmabilitas, dan tranferabilitas), dan analisis data.

1. Model evaluasi Model evaluasi PAUDNI yang digunakan adalah model evaluasi empat tingkatan yang dikombinasikan dengan model discripancy. Model evaluasi empat tingkatan pada program PAUDNI berusaha mencari dan menemukan informasi yang sesuai dengan masing-masing tingkatan kemajuan program PAUDNI untuk mengoptimalkan hasil kegiatan.

2. Jenis data yang dibutuhkan Untuk mencapai tujuan dan mendapatkan keluaran evaluasi yang direncanakan, jelaskan jenis data yang dibutuhkan beserta rinciannya. Perlu dijelaskan pada bagian ini data-data yang ingin dikumpulkan dikaitkan dengan konteks program PAUDNI yang dievaluasi. Perlu juga dijelaskan data yang dikumpulkan bersifat kuantitatif ataukah kualitatif.

3. Sumberdata dan cara memilih sampel Berdasarkan data yang dibutuhkan, uraikan pada bagian ini sumber data yang relevan dan bagaimana cara memilih sampel (perwakilan) sumber data yang ada. Yang diuraikan di sini adalah teknik sampling (bila kuantitatif/survey) atau teknik memilih sumber data (bila kualitatif).

4. Instrumen pengumpul data Berdasarkan jenis data dan sumber data yang telah dirancang, dan apabila pendekatan evaluasi yang dipilih adalah kuantitatif, maka dapat diuraikan instrumen pengumpul data yang diperlukan. Jelaskan semua instrumen yang akan digunakan dalam evaluasi. Apabila evaluator memilih pendekatan kualitatif, maka yang perlu diuraikan adalah skenario pengambilan data berdasarkan kaidah penelitian kualitatif.

5. Pengolahan dan analisis data Uraikan prosedur, metode dan teknis pengolahan dana nalisis data yang akan dilakukan.

6. Jenis dan bentuk pelaporan Agar data dan hasil evaluasi dapat digunakan oleh pihak-pihak yang berkepentingan, maka perlu disusun evaluasi. Laporan dilakukan dalam dua jenis, yaitu laporan kemajuan dan laporan akhir. Laporan kemajuan setidaknua dilakukan dua kali, yaitu laporan pendahuluan yang manggambarkan kesipan pelaksanaan evaluasi, dan laporan tengah masa yang menggambarkan kelancaran dan hambatan pelaksanaan evaluasi. Laporan akhir dilakukan pada akhir kegiatan evaluasi secara lengkap.

I. Jadwal Kegiatan Jadwal kegiatan yang meliputi perencanaan, persiapan, pelaksanaan monitoring, seminar dan penyusunan laporan hasil evaluasi yang dikaitkan dengan kalender kerja. Jadwal dibuat dalam bentuk bar chart.

J.  Biaya Kegiatan Menyebutkan sumber dana untuk pembiayaan kegiatan ini dan justifikasi penggunaannya.

K. Personalia Pelaksana Uraikan nama personalia tim serta penjelasan tentang kualifikasi dan kompetensi peran dan waktu yang disediakan untuk kegiatan evaluasi PAUDNI ini. Sertakan/lampirkan Curriculum Vitae (CV) ketua tim dan semua anggota.

L. Daftar Pustaka Daftar Pustaka dituliskan secara konsisten dan alphabetis sesuai dengan salah satu model baku. Sumber yang dicantumkan dalam daftar pustaka hanya yang benar-benar dirujuk di dalam naskah. Semua sumber yang dirujuk di dalam naskah harus dicantumkan di dalam daftar pustaka.

M. Lampiran-Lampiran: Skenario penggalian data atau instrumen (sertakan semua skenario atau instrumen yang telah berhasil dikembangkan). Curriculum Vitae Ketua dan masing-masing Anggota (Cantumkan Nama, NIP/NIK, Tempat dan Tanggal Lahir, Jenis Kelamin, Golongan, Pangkat, Jabatan, Alamat Kantor, Nomor Telepon Kantor/Fax, Alamat Rumah, Nomor Telepon Rumah/HP, Riwayat Pendidikan, dan Pengalaman Penelitian yang Relevan). Lembar Persetujuan Anggota

Referensi : Bahan Diklat Teknis Penilik (Garden Permata Hotel Bandung Tanggal 5 -9 Maret 2012)

Komentar →